PILIHAN
Diduga Kelalaian, Pihak SMPN2 Dumai Membiarkan 'Pelesetan' Nama Negara
Foto SMPN 2 Dumai (Net) |
Dumai (Pantaunews.co.id) - Pemandangan yang tidak lazim kepada institusi pendidikan di Kota Dumai, dimana sekolah tersebut adalah tempat mendidik generasi penerus bangsa.
Hal ini terjadi belum lama ini di SMPN 2 Dumai. Salah satu narasumber yang tidak mau disebutkan identitasnya mengatakan kepada Pantaunews.co.id, bahwa ada yang tidak pantas pemandangan di sekolah tersebut pasca pendaftaran siswa baru.
"Saya sempat memfoto pemadangan yang tidak pantas, dimana sekolah adalah tempat mendidik generasi penerus agar berbudi luhur, berguna bagi bangsa, nusa dan agama," tutur Narasumber, Minggu (04/08/2019).
Identitas narasumber yang dirahasiakan oleh Redaksi, mengatakan sebenarnya foto tersebut sudah lama dipendam di Handpone Androidnya. Tulisan yang terbuat dari bahan gabus, menempel didinding ruang sekolah, diduga karya siswa siswa pada perayaan 17 Agustus 2018 silam.
Foto diambil pada tanggal 18 Juli 2019 |
Tetapi ia menambahkan bahwa ini dapat menjadi pembejaran kepada pihak pendidik atau sekolah lebih hati hati dan lebih tidak menyepelekan tindakan senonoh.
"Disitu terpampang kata kata jelas Dirgahayu Indonesip," bebernya lagi.
Ketika Redaksi mencoba konfirmasi Kepala Sekolah SMPN 2 Dumai, Saidatun Syaibibah terkait informasi adanya laporan baik tulisan 'Indonesia' yang berubah menjadi 'Indonesip' diwilayah SMPN 2 Dumai. Namun, nomor ponsel tidak dapat dihubungi atau sedang tidak aktif.
"Kejadian yang tidak pantas atau apapun namanya kelalaian, tidak sengaja adalah penghinaan kepada simbol negara,"ungkapnya.
Undang Undang Nomor 24 Tahun 2009, tentang Bendera, bahasa dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan yang sempat pernah salah satu artis papan atas Zaskia Gotik, terjerat hukum pidana dalam pelesetan kata kata Pancasila. (iin/tim)
Berita Lainnya
Jadwal Pembukaan Pendaftaran Bakal Calon Presiden Dan Wakil Presiden Awal Agus 2018
Tempuh Jalur Pra Peradilan, Eduard Manihuruk: Untuk Menguji 2 Alat Bukti atas Penetapan Tersangka Narso
PDIP: Dinamika Internal Ingin Gibran Jadi Cawalkot Solo
Santer Heboh, Sejumlah Aparat Kepolisian Bersenjata Lengkap Angkut Beberapa Mesin Game
Terkumpul 3,2 Ton Sampah, PT KPI Unit Dumai Libatkan Berbagai Pihak dalam Aksi Bersih Pantai Marina
Dugaan Pungutan Berkedok Sumbangan di SDN 003 Bukit Kapur, Bebankan Para Orangtua atau Wali Murid
Polres Dumai Gelar Bakti Sosial Donor Darah
Lomba Mural Tingkat Nasional Kota Tangerang
Kayuh Sepeda Bersama, Ahmad Martulius-Nita Ariani Lakukan 'Pemanasan' Sebelum Penetapan Pilkada Dumai
Penemuan Sosok Mayat di Guntung, Kendaraan yang Ditunggangi ber Nopol Bengkalis
Pembeli BBM Subsidi Pertalite Menggunakan Jerigen Sebut Telah Mendapat Izin dari KSOP Dumai
Aktivis dan Jurnalis ini Gugat Rp100 Miliar Beberapa Pejabat Eksekutif dan Legislatif Provinsi Riau