Potensi Kerugian Pertamina Akibat Sengketa Hukum Kontrak LNG CCL
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Pemkab Rokan Hulu Umumkan Pemenang Lomba Sayembara Logo HUT Rohul ke 24
Arif Fadhilah Mundur dari ASN dan Siap Hadapi Petahana

SIAK, PantauNews.co.id - Mendekati momen Pilkada Serentak 2020 bulan Desember mendatang di Kabupaten Siak, muncul beberapa tokoh yang akan siap bersaing melawan petahana, Alfedri.
Santer terdengar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Siak Said Arif Fadillah mengaku sudah menandatangani surat pernyataan mundur sebagai abdi negara di lingkungan Pemkab Siak. Surat mundur ini berhubungan dengan niatnya maju sebagai calon bupati di Pilkada Siak mendatang.
"Tadi pagi saya sudah teken surat pengunduran diri sebagai PNS. Sesuai ketentuan, saya masuk masa pensiun awal 2021, tapi karena ada niat maju di Pilkada Siak dengan menggunakan perahu Golkar, maka surat pengunduran diri ini lebih awal saya buat. Agar saya lebih banyak waktu untuk sosialisasi ke masyarakat," cakap Arif Fadhilah, Senin (8/6/2020).
Surat pengunduran diri itu, terang arif, sudah ditandatangani dan disampaikannya ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Siak untuk diproses.
"Kalau semua proses sudah selesai, secara pribadi saya akan menjumpai Bupati Siak Alfedri untuk mohon pamit. Bagaimanapun beliau adalah atasan yang wajib saya hormati," jelasnya.
Disinggung terkait kepastian dukungan Partai Golkar terhadap dirinya, Arif tak ingin menjelaskannya lebih jauh. Namun, dia optimis Partai Golkar akan mengusungnya di Pilkada Siak mendatang.
"Ini semua sudah melalui proses. Hasil survei internal yang dilakukan Partai Golkar, nama saya masuk menjadi salah satu kandidat yang disukai masyarakat Siak. Insya Allah, saya optimis bisa ikut bertarung di Pilkada Siak nanti," jelas PNS yang sudah mengabdi 32 tahun ini.
Kendati Golkar sudah memenuhi syarat mengusung pasangan calon dengan bermodal 8 kursi di DPRD Siak, Arif mengaku tetap melakukan lobi-lobi politik dengan partai lainnya agar ikut mengusung dirinya pada Pilkada serentak 2020 bulan Desember mendatang.
"Semakin banyak partai yang mengusung kita, tentu lebih baik," ujarnya.
Bagi Arif Fadhilah, sebagai putra asli Melayu Siak, maju di Pilkada adalah pengabdian terakhir baginya untuk tanah kelahiran.
"Niat saya maju hanya untuk mengabdi ke kampung halaman. 32 tahun saya menjadi PNS, dengan pertimbangan matang saya akhirnya menyatakan siap maju di Pilkada. Tentu juga tak lepas dukungan dan dorongan dari keluarga, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda serta pihak lainnya yang menginginkan saya maju untuk memimpin Siak ke depan. Saya hanya berusaha dan berdoa, keputusan di tangan Allah SWT," tutup Arif.
Sumber: Cakaplah.com
Berita Lainnya
Bravo 8 HEBAT Siap Memenangkan Koalisi HANDAL Untuk Dumai HEBAT
Elektabiltas Syaiful Amri Datuk Domo Terus Naik Drastis, Akankah Samsul Bahri akan 'Tersungkur' di Bursa Wawako PPP?
EZA Daftarkan Diri di KPU Dumai, Dua Jendral Lapangan Abdul Kasim - Sunaryo Siap Memenangkan
Syafaruddin Poti Benarkan PDIP Dukung Kaderismanto-Iyeth Bustami di Pilkada Bengkalis
Dukung Kepemimpinan AHY, Dolly S Cibro: Siap Jadi Garda Terdepan
Ini 7 Janji Politik M Adil-Asmar saat Kampanye Pilkada Meranti
Setiap Waktu Pilihan Politik Bisa Berubah, GANITA Unggul Polling Salah Satu Lembaga Survei
Kabar Hengkangnya Instiawati Ayus dari Partai Perindo, Berikut Pernyataan Sayed Abubakar Assegaf
Demokrat: Hukum Itu Akal Sehat
Ada Apa Ya..?? PAC Hanura se-Kota Dumai Mundur Serentak
Politisi Milenial Partai Perindo Riau ini Disambut Antusias Warga Marpoyan Pekanbaru
Survey CISA: PDIP 24,9%, Demokrat 18,8%, Golkar 13% dan Gerindra 10,5%