Masyarakat Riau Diharapkan Ambil Peran Kelola Blok Rokan
PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Provinsi Riau, Datuk Seri Syahril Abubakar mengharapkan agar masyarakat Provinsi Riau turut mengambil peran dalam mengelola Blok Rokan.
Oleh karena itu, Datuk Seri Syahril Abubakar menyampaikan LAMR mengambil langkah sebagaimana yang diamanahkan masyarakat di lingkungan adat untuk memimpin perjuangan dalam rangka mendapatkan kesempatan bersama mengelola Blok Rokan dengan Pertamina sebagai operator.
"Mudah-mudahan pada bulan Agustus ini sudah beralih dari PT Chevron Pasific Indonesia ke PT Pertamina (Persero)," katanya saat Konferensi Pers di Balai LAMR, Rabu (27/01/2021).
Dalam kesempatan peralihan pengelolaan ke PT Pertamina (Persero) ini, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait di Pemerintahan Pusat. Pihaknya juga mengaku telah mempersiapkan perusahaan yang akan ikut serta bersama dengan PT Pertamina dalam mengelola Blok Rokan.
"Cuman sampai hari ini, sudah diterima Direktur Utama Pertamina (Persero) dan Direktur Hulu Pertamina. Kita dimintakan badan usaha berserta perangkat lainnya, hanya waktunya belum ditindaklanjuti," ujarnya.
Ia mengungkapkan alasan mengapa Provinsi Riau dalam hal ini LAMR ingin ikut serta bersama mengelola Blok Rokan, diantaranya pertama, wilayah kerja Blok Rokan yang ada di provinsi Riau ini meliputi lima kabupaten dan dua kota.
"Hampir 80 persen berada di tanah adat. Maka dengan rasa memiliki yang punya tanah rasanya kita ingin ikut mengelola ini," ucapnya.
Kedua, setelah 95 tahun lebih Blok Rokan akhirnya kembali ke tangan anak bangsa, untuk itu Riau ingin ikut berperan serta dalam mengelolanya. Selain itu, keinginan dalam ikut serta mengelola Blok Rokan ini berdasarkan Pidato Presiden bahwa daerah bisa ikut serta bersama operator (Pertamina) dengan skema B to B.
"Kita berharap Pertamina Persero atau Pertamina hulu Rokan bisa bertemu lembaga adat baik di Jakarta atau Riau, kami siap," tuturnya.
Ia menuturkan bahwa ini adalah momen masyarakat Riau untuk dapat memanfaatkan pengelolaan Blok Rokan ini. Kemudian, ia juga mengungkapkan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) di Provinsi Riau sudah memadai dalam pengelolaan Blok Rokan ini, karena sepanjang yang ia ketahui pekerja di PT CPI kebanyakan masyarakat Riau.
"SDM kita sudah siap sedangkan dari sisi teknologi bisa beli," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
Warga Binaan Rutan Pekanbaru Rutin Ikuti Pembinaan Kerohanian
Cegah Lakalantas, Personil Polsek Kuntodarussalam Giat Patroli Daerah Rawan Laka
Antisipasi Premanisme, Ops Bina Kusuma LK23 Polwan Polres Rohul Monitoring Objek Vital
DPD Pujakesuma Kota Dumai Kecam Tindakan Oknum Security PT RUJ
Bupati Rohil Buka Event Wisata Budaya Jejamu Teluk Gong
Bhabinkamtibmas Desa Talang Jerinjing Bripka Komarudin Gelar Syukuran
Bupati H Sukiman Dukung Bimtek Implementasi UU KIP
Nama Terpampang di Papan Pengumunan, Tetapi DT dan Ibunya Pulang Tanpa Membawa Paket Bantuan
Berjalan 4 Hari Ops LK 2022, Polres Inhu Ungkap Berbagai Kasus
Demi Sukseskan MTQ Tingkat Kecamatan, Kelurahan Bukit Kapur Laksanakan STQ
Pekerja Bongkar Muat PT NHR Geram, Akses Jalan Ditutup Ormas
Kasat Lantas dan Kasat Intelkam Polres Inhu Terima Penghargaan dari Kemenpan RB