Pengurus Pemuda Muhammadiyah Manggarai Barat Gelar Musda Ke-2
MANGGARAI BARAT, PANTAUNEWS.CO.ID - Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Manggarai Barat (Mabar), menggelar musyawarah daerah (Musda) ke-2 sebagai sarana konsolidasi kader dan agenda rutin sistem kaderasisasi Organisasi. Kegiatan ini diselenggarakan pada Minggu (7/2/2021) di SMP Muhammadiyah Mburak, Desa Macang Tanggar, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi NTT.
Demikian informasi yang dihimpun awak media ini dari halaman resmi Kominfo Mabar, Senin (8/2/2021) pagi.
Musda, selain merupakan agenda rutin organisasi setiap empat tahun sekali ini, diharapkan dapat menggali segala potensi yang dimiliki kader dalam memunculkan ide dan gagasan baru yang mampu memperkuat peran dan kontribusi organisasi dalam berbagai bidang kehidupan.
Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Manggarai Barat, Tajuddin dalam arahannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Musda ke-2 ini dan berterima kasih kepada kepengurusan Pemuda Muhammadiyah periode 2016-2020 yang akan telah mengakhiri masa pengabdiannya.
Ketua PDM mengatakan, proses kaderisasi dalam sebuah organisasi menjadi sesuatu yang dibutuhkan, supaya roda organisasi akan tetap eksis dan berjalan dalam menghadapi tantangan kekinian zaman.
"Musda harus menjadi wadah kaderisasi dan peremajaan dari sebuah organisasi supaya menjadi organisasi yang maju dan modern sehingga bisa menjawab tantangan sebagai salah satu organisasi kader yang berada di daerah destinasi pariwisata super prioritas dan wisata super premium dan menjadi pusat perhatian dunia di bumi Komodo ini," ungkap ketua PDM Mabar yang dilansir pada halaman resmi Kominfo Mabar itu.
Tajuddin berharap, Musda ke-2 Pemuda Muhammadiyah ini bisa berjalan lancar dan melahirkan kepengurusan yang baik dan amanah serta merencanakan keorganisasian dengan baik, dan membahas beberapa persoalan yang selama ini muncul di daerah yang hasilnya nanti akan dijadikan rekomendasi kepada Pemerintah Daerah.
"Dalam Musda ke-2 ini, saya berharap berbagai wacana dan gagasan terkait gerak langkah organisasi dibahas dan selanjutnya menghasilkan putusan terbaik sehingga menjadi pedoman dalam menjalankan roda organisasi kedepannya," ungkap Tajuddin.
Sementara itu ketua PDPM periode 2016-2020 Abdul Gafur dalam laporannya mengatakan Musda ke-2 Pemuda Muhammadiyah ini mengusung tema Menggembirakan Keberagaman dan Mengoptimalkan Peran Pemuda di Era Digitalisasi untuk Kemajuan Manggarai Barat.
Dijelaskannya, perjalanan PDPM Mabar periode pertama, masa kepemimpinannya sebagai pemegang amanah perjuangan banyak mengalami dinamika seperti biasanya terjadi pada organisasi yang baru dirintis pada umumnya.
"Tapi kami mencoba untuk membuat roadmap keorganisasian ditengah lonjakan kemajuan yang dialami daerah ini, kami berusaha untuk tetap eksis ditengah keterbatasan yang dimiliki," ucap Abdul Gafur
Ia berharap Musda ke-2 ini mampu memberikan motivasi dan spirit bagi seluruh kader Pemuda Muhammadiyah dalam memberikan peran dan kontribusinya bagi umat dan masyarakat khususnya di Kabupaten Manggarai Barat.
"Saya titip pesan pada pengurus baru nanti untuk selalu memegang teguh prinsip yang disampaikan pendiri Muhammadiyah pak Ahmad Dahlan yaitu Hiduplah dalam Muhammadiyah tapi jangan mencari hidup dalam Muhammadiyah" jelas Gafur. (rls kominfo/ricard bon)
Berita Lainnya
Minim Ruang Terbuka Hijau, Anggota DPRD Kota Tangerang Minta Perhatian Walikota
Belum Launching, Komunitas Tingwe 3421 di Cimone Jaya Kota Tangerang Diserbu Pembeli
Jalankan Sunah Muakkadah Tahun ini, Gonjong Limo Dumai Qurbankan 5 ekor Sapi dan 1 Ekor Kambing
Akankah Jokowi Umumkan Kabinet Malam Ini?
Bulog Beberkan Penyebab Harga Gula Tinggi dan Langka
Ahmad Dahlan Salah Satu Donatur di Karuci Volley Ball Club
Bupati-Wakil Bupati Terpilih Manggarai Barat Dilantik Akhir Februari 2021
Sukmawati Dituding Menista Agama, Ini Kisah Sukarno Agungkan Nabi Muhammad
Amien Rais Tak Masuk Kepengurusan, Masa Depan PAN Diprediksi Suram
Ketua BKPRMI Kota Tangerang Rutin Bersilaturahmi Dengan Tokoh Masyarakat
FBB Kota Tangerang: Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1443 H
PKS Berduka, Akhirnya Muhammad Fadli AR Dipanggil Sang Khalid Setelah Bertarung Melawan Penyakit