Pemerintah Pusat Wacanakan PNS Digantikan dengan Robot, Berikut Keterangannya!
JAKARTA, PANTAUNEWS.CO.ID - Pemerintah mewacanakan bahwa pegawai negeri sipil (PNS) akan digantikan dengan robot kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Hal ini untuk mempercepat pelayanan birokrasi seperti mimpi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum Dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Satya Pratama mengatakan ke depannya pemerintah akan lebih banyak menggunakan teknologi digital dalam memberikan pelayanan kepada publik. Atas dasar itu jumlah PNS akan dikurangi secara bertahap dan digantikan dengan robot.
"Jadi (PNS digantikan robot), ke depannya pemerintah akan menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan pelayanan kepada publik. Jumlah PNS tidak akan gemuk dan akan dikurangi secara bertahap," kata Satya, Minggu (28/11/21).
Meski begitu, bukan berarti seluruh PNS akan dipecat dan digantikan robot. Melainkan kolaborasi antara sumber daya manusia dengan teknologi yang saat ini sudah mulai banyak dilakukan seperti saat pembuatan SIM dan Paspor.
"Banyak sekali saat ini pelayanan publik yang tidak membutuhkan tatap muka, tapi menggunakan aplikasi. Publik yang meminta layanan dapat mengunggah dokumen digital sebagai syarat administratif, dan jika memenuhi syarat maka dokumen yang diminta dapat diunduh setelah diterbitkan oleh kementerian/lembaga (K/L) terkait," jelasnya.
Terkait kapan waktu PNS digantikan robot, konsep ini akan terus dimatangkan dan butuh perencanaan yang lebih komprehensif. Untuk itu, waktu yang dibutuhkan juga tidak singkat.
"Kalau digitalisasi pelayanan sudah dimulai sejak beberapa tahun lalu, namun karena pandemi ini terjadi percepatan digitalisasi pelayanan oleh K/L," jelasnya. (*)
Berita Lainnya
Asintel Kejati Babel Kunjungi Sekretariat PJS Babel Beri Penjelasan Tupoksi Intelijen Kejaksaan
TNI Laksanakan Penandatanganan Kontrak Bersama Pengadaan Barang dan Jasa
Jenderal Sigit: Pemerintah Konsen Dan Fokus Bangun Papua
Tugas Para Kapolda Baru dari Polri
Berikan Pelatihan Jurnalistik Untuk Mahasiswa, DPC PJS Metro: Jadi Wartawan Bukan karena Pilihan Terakhir
ALODOKTER Galakkan Edukasi Vaksin Secara Digital
Polda Metro Dalami Konten Video Dewasa Mirip Gisel
Kebijakan Penyekatan Mudik Lebaran di Jawa, Bali dan Sumatera Bantu Kurangi Penyebaran Covid-19
Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Dilantik Besok, Ini Sosoknya!
Bupati Waykanan Resmikan Kantor PJS Rumah Kita
Dihadapan Pimpinan Media, Polri Tegaskan Netralitas Pemilu 2024 Harga Mati
Rakernas 1 Pro Jurnalismedia Siber Sukses Terselenggara