Buang Badan

Oleh: Drs. Sofyan, M.Si (Dosen Tetap STIE Mahaputra Riau)
Ungkapan istilah Buang Badan dalam kegiatan yang akan dilaksanakan menjadi suatu hal yg biasa terjadi dalam organisasi, sebab tidak membawa akibat atau sanksi bagi pelakunya, hanya saja membuat suasana kurang nyaman diantara sesama anggota organisasi.
Sikap buang badan dilakukan akan dapat dijadikan ukuran ketidak konsekuenan dalam bersikap dan sekaligus mencerminkan perilaku yg kurang baik untuk mewujudkan kerja sama mencapai tujuan bersama. Disatu sisi kesepakatan yang diputuskan bersama sebagai berwujudan demokrasi telah diakui adanya kesepakatan yg sepakat dan pihak tersebut telah bersedia mengembang amanah yg diberikan kepadanya, jika memang tidak bersedia dapat menolak keputusan tersebut dgn mengemukakan alasan yang tepat dan benar sehingga keputusan akan dapat dianulir dan dicari solusi pengantinya agar rencana yg disepakati bersama tetap dapat terlaksana.
Sikap Buang Badan sebagai istilah menghindar dari tanggung jawab dilakukan seseorang melalui cara berdebat utk pembenaran diri sbg pemegang amanah, dengan memberikan argumentasi melalui pendekatan yg kadang kalanya tidaklah terlalu penting, hanya saja hal tersebut dilakukan untuk pembenaran atas sikap yg dilakukannya.kebiasaan Buang Badan sebenarnya suatu bentuk kepribadian yg tidak bertanggung jawab atas amanah, persoalannya mengapa sewaktu rapat bersama menerima amanah tersebut ? Atau salah ciri tipikal orang suka buang badan terlihat dgn kebiasaan berdebat yg kalang-kadang keluar dari agenda yg sebenarnya.
Akibatnya ada istilah Jabatan yg mentereng mau tapi kerja tunggu dulu, sehingga ada penilaian yg negatif atas sikap buang badan dari pihak lain. Jikalah buang badan akan dapat merusak suatu agenda organisasi. Maka ketegasan pimpinan organisasi penting walaupun dapat bergesekan dengan hubungan antar pribadi pihak yg buang badan tersebut.maka istilah buang badan dapat dikatakan " Dia ada, dia tiada dalam organisasi" dan "dia dimasukan namun tidak diperhitungkan" orang yg biasa buang badan berakibat dalam organisasi berada dalam posisi " Dia Nyaman dalam Ketidak Nyamanan" semoga kita hilangkan sikap Buang Badan yg dapat dijadikan barometer Kepribadian...
#CelotehPagi#
Berita Lainnya
Anggi Sukma Buana: Insya Allah Awal Bulan Desember
Umat Akhir Zaman
JASA TOKOH
Majunya Ismail Sarlata Sebagai Caleg DPRD Riau, Suryadi KS, SH: Mohon Doa dan Dukungan Suara dari Pers, Guru dan Masyarakat Rohil
Kenaikan Harga Minyak Goreng, Ini Tanggapan Winda Azura
Ada Masyumi Reborn, Yusril Ingatkan Parpol Islam Ngos-ngosan karena Tak Ada Cukong
Bisnis Penguasa dan Pengusaha Dalam Demokrasi
Kenapa Publisher Right Platform Digital Sepatutnya Ditolak Masyarakat Pers?
Syamsuar Selamatkan 'Nyawa Nelayan' Kecil
Muara Polemik PPDB Online Dikembalikan Kepada Pihak Sekolah
Rancangan Peraturan Presiden tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas Sebuah Langkah Anti Demokrasi
Penataan Organisasi