Marasoki: Pertemuan Ini Langkah Awal Galang Kekuatan di Pilkada Dumai 2020

Rabu, 16 September 2020

Dumai, PantauNews.co.id – Menjelang penetapan peserta Pilkada 2020, dukungan Bakal Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota H.Paisal, SKM, MARS – Amris, S.Sy terus mengalir. Penetapan pada tanggal 23 September 2020 mendatang, Bapaslon yang akrab disapa ‘PAS’ terus mendapat hati di masyarakat Kota Dumai.

Diusung dua parpol pemilik kursi di DPRD Dumai yakni PPP dan NasDem, PAS juga didukung Partai Gelora, parpol calon peserta Pemilu 2024. Pasangan Birokrat – Purnawirawan TNI AD ini, pantauan saat ini terus gencar melakukan pertemuan dengan sejumlah calon pemilih.

Tokoh masyarakat dan juga politisi di Kota Dumai Marasoki Nasution, Selasa (15/9/2020), menggelar pertemuan dengan sejumlah tokoh masyarakat lintas suku, ormas dan kalangan profesi di Kedai Kopi Arabika di Jalan Hasanuddin (Ombak,red).

Pertemuan yang bertujuan untuk membahas kemenangan Paisal – Amris di Pilkada Dumai yang digelar pada 9 Desember 2020. Marasoki yang sebelumnya sudah membentuk sejumlah Relawan PAS di Kota Dumai, ingin menggalang kekuatan besar dengan membangun komunikasi politik dengan berbagai kalangan masyarakat.

“Alhamdulillah, pertemuan sederhana ini mungkin awal langkah kita penggalangan suara untuk pemenangan Bapak Haji Paisal dan juga begitu dengan Bapak Amris yang sudah cukup dikenal di berbagai kalangan masyarakat,” kata Marasoki.

Pentolan Tim Relawan Bakal Calon Walikota Ustadz Gamal Abdul Nasir ini, Marasoki menyampaikan bahwa relawan yang sudah pernah ia bentuk ini sepakat memberikan dukungan kepada Paisal – Amris di Pilkada Dumai 2020.

“Karena beliau (Gamal Abdul Nasir, red) tidak jadi mencalonkan diri, setelah saya berkoordinasi dengan yang bersangkutan dan kami sepakat mengalihkan dukungan kepada Bapak Paisal dan Amris,” papar Marasoki.

Pertemuan yang dihadiri beberapa tokoh masyarakat lintas suku, ormas, kalangan profesi dan sebagainya yakni Ridwan Andak, Ilyas Nasution, Zunaidi, Khairudin, Kapten (Purn) To Hong, Syafrudin, Dedi Saputra dan Edriwan.

Pengusaha muda dan juga Sekretaris Persatuan Pedagang Pasar Senggol (P3S) Kota Dumai, Dedi Saputra, dalam pertemuan juga menilai bahwa sosok pasangan Paisal – Amris cukup mendapat hati diberbagai kalangan masyarakat.

“Intinya saya sebagai pengurus di Pasar Senggol belum dapat menentukan sikap, tetapi secara pribadi saya nyatakan untuk memberikan dukungan kepada Pasangan PAS dan bahkan keluar sebagai pemenang di Pilkada Dumai 2020,” ungkap Dedi.

Ditambahkan Dedi, untuk dukungan kepada bakal pasangan yang notabene sudah dipastikan akan bertarung di Pilkada Dumai 2020, sinyal- sinyal dukungan kepada PAS sudah ada.

“Mayoritas di P3S adalah pedagang, intinya bagaimana kita untuk meyakinkan keberpihakan kepada pedangan khususnya UMKM,” imbuhnya.

Ridwan Andak juga yang merupakan tokoh masyarakat di Bukit Kapur, menyampaikan bahwa tingkat populeritas serta elektabiltas PAS cukup tinggi. Andak juga mengatakan, khususnya di Bukit Kapur calon pemilih PAS cukup banyak.

“Ternyata kedua pasangan ini cukup dikenal dan bahkan banyak meminta kepada saya agar dihadirkan untuk dapat tatap muka,” jelas Ridwan yang biasa dipanggil Andak.

Pertemuan yang sempat dihadiri tokoh masyarakat dan juga politisi perempuan Kota Dumai, Hj. Jufrida, meminta izin agar pertemuan dilanjutkan. Dalam sambungan selulernya, mantan Ketua Hanura Dumai ini mengatakan sedang sibuk melakukan konsilidasi dengan para relawannya.

“Buk Jufrida sepakat nantinya Tim Pemenangan yang sudah dibentuknya akan melebur dengan kita bersama,” ucap Jufrida yang ditirukan Dedi Saputra.

Pertemuan yang menghasilkan kesepakatan untuk menjadi pelopor kemenangan PAS, sepakat untuk melakukan pertemuan selanjutnya dengan pematangan dan solidaritas para relawan nantinya. Terkait dengan nama Tim Pemenangan Koalisi Rakyat Bersatu, PAS Bhinneka Tunggal Ika untuk dibicarakan dipertemuan selanjutnya.

“Menurut saya nama Tim Pemenangan Koalisi Rakyat Bersatu, PAS Bhinneka Tunggal Ika nantinya dapat menjadi simbol-simbol bahwa PAS untuk semua dengan beraneka ragam suku, agama dan ras yang ada tersebar di Kota Dumai,” pungkas Edriwan, salah satu pelaku media di Kota Dumai.

Penulis: Aan Heru Saputra