292 Lulus Bintara Polri, Kapolda Riau: Disini Tidak Ada Bayar Membayar

Sabtu, 14 November 2020

PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Sidang kelulusan Bintara Polri 2020 di Gedung Ghara Bhayangkara SPN Polda Riau langsung dipimpin oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi SH SIK MSi, Jumat malam (13/11/2020).

Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kombes Pol Nurworo Danang mengatakan, sidang ini digelar setelah pihaknya menerima kuota dari Mabes Polri.

"Sistem penilaian maupun norma kelulusan yaitu psikologi x 35%, jasmani x 25% dan akademik x 40%. Hasil ini murni dicapai oleh peserta yang lulus menjadi Bintara Polri. Apabila ada pihak yang mengaku bisa meluluskan segera melapor ke pihak kepolisian," ucapnya.

Dari data hasil kelulusan akhir yang berhasil menjadi Bintara Polri dari Polda Riau berjumlah 292 orang yang terdiri dari 266 pria dan 51 wanita.

"Kuota didik kita tahun ini berjumlah 292 dengan rincian pria 266 wanita 26," kata Danang.

Dari kelulusan tersebut dibagi kriterianya Bintara Polisi Tugas Umum berjumlah 213 orang dengan rincian 195 pria dan 18 wanita. Bintara Kompetensi Khusus berjumlah 51 orang dinyatakan lulus.

Bintara Kompetensi Khusus meliputi Bakomsus Polair 2 orang, Bakomsus TI 41 orang, Bakomsus Penyidik 2 orang, Bakomsus Agama 3 orang, Bakomsus Tata Boga 2 orang, Bakomsus Olahraga 1 orang serta Bintara Rekrutmen Profesional berjumlah 28 orang yang merupakan 20 pria dan 8 wanita.

"Selanjutnya mereka akan diserahkan ke pihak Sekolah Polisi Negara hari Minggu (15/11/2020) untuk persiapan mengikuti pendidikan," katanya.

Sementara itu, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi secara khusus mengucapkan selamat kepada para peserta yang dinyatakan lulus.

"Saya ucapkan selamat atas kelulusan menjadi Bintara Polri. Saya membuktikan seleksi ini transparan, tanpa sogok-menyogok, peserta yang dari jalur khusus menampilkan keahliannya yang meyakinkan saya bahwa rekrutmen transparan. Dan semoga hasil seleksi menjadi insan Bhayangkara yang baik," cakap Kapolda Riau.

Ia mengingatkan bahwa di Sekolah Polisi Negara akan dididik mulai merubah perilaku, perasaan, hati, dan harapan untuk menjadi Polisi.

"Disini bukan tempat bersenda gurau, ini adalah tempat merubah mental dan menjadikan Bhayangkara sejati. Bintara Polwan segera lakukan tes kesehatan sebelum berangkat pendidikan di Jakarta. Selamat bergabung di kepolisian, kami dibentuk untuk menolong masyarakat. Selama mengikuti pendidikan, keluarga anda pasti bangga. Saya percayakan kepada gadik dan pengasuh untuk membentuk mereka," lanjutnya.

"Disini tidak ada bayar-membayar, semua sarana prasarana sudah lengkap. Semua kebutuhan siswa sudah lengkap, saya harap itu digunakan dengan sebaik baiknya. Berdoa dengan baik, minta doa restu orangtua. Karena mereka anda berada disini. Selamat bergabung menjadi Polri," pungkasnya. ***