Istri Ketua DPRD Tanah Datar Bersama Tim Aksi Nyata Gerindra Berikan Bantuan

Senin, 22 Februari 2021

TANAH DATAR, PANTAUNEWS.CO.ID - Seorang siswa SMP terancam putus sekolah karena tak mampu beli kuota internet, kisah itu diketahui dari unggahan akun TikTok @evayanti1801, Minggu (21/2/2021), Video tersebut diunggah oleh wali kelas.

Guru itu menyebut, siswa yang ia kunjungi itu tak pernah mengumpulkan tugas daring. Selain itu, sang siswa juga tak pernah muncul dalam grup WhatsApp kelas. Sehingga dirinya dan guru yang lain pergi mengunjungi rumah siswa itu yang memilih untuk bekerja karena tidak mau membebankan orang tuanya yang susdah lanjut usia.

Saat informasi tersebut sampai pada Frida Wati Rony Mulyadi Dt Bungsu, istri dari Ketua DPRD Kabupaten Tanah Datar, melalui Tim Aksi Nyata Gerindra beliau mencoba berkoordinasi degan guru tersebut.

Di dampingi oleh anggota BPRN, Wali Kelas dan Guru BK, Frida Wati Rony Mulyadi Dt Bungsu berkunjung kerumah siswa tersebut. Kunjungan istri Ketua DPRD Tanah Datar yang di dampingi oleh Tim Aksi Nyata Gerindra memberikan bantuan untuk siswa dan keluarga.

Insyaallah Senin (hari ini, red) siswa tersebut mau kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Dari laporan tokoh masyarakat yang hadir saat kunjungan Frida Wati Rony Mulyadi Dt Bungsu, bahwa masih ada siswa dari smp yang sama kondisinya tidak jauh berbeda dengan siswa yang sedang viral ini. Informasi tersebut dibenarkan oleh guru yang mendampingi.

Tanpa pikir panjang Frida Wati Rony Mulyadi Dt Bungsu beserta Tim Aksi Nyata Gerindra melangkahkan kaki kerumah tersebut untuk memberikan bantuan.

Siswa B tersebut sedang tidak di rumah melainkan berada di gudang tempat dia bekerja mencuci buah japan dengan upah 150 ribu/minggu.

Kedatangan kami disambut oleh ibu siswa B, sambil menunggu siswa B datang, diketahui kelau dia tinggal sama ibu dan dua orang adiknya.

“Sesuai pesan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, bahwa kita harus setia kepada rakyat yaitu dengan terus berjuang dan bergerak mengedepankan kepentingan rakyat,” pungkasnya.

Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat Andre Rosiade selalu mengatakan, sebagai kader Gerindra kita terus melakukan aksi nyata untuk membantu masyarakat, apalagi saat pandemi Covid-19 entah kapan akan berakhir. Beliau memastikan, tidak hanya datang saat akan pemilu atau pilkada saja, tapi selalu hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan. Tak ingin pencitraan, tapi ingin mengabdi sepenuh hati untuk rakyat. (*)

Penulis: Aprio Basril