Kebakaran Di Bengkel Regar Dinamo Diduga Akibat Korsleting Listrik
DUMAI, PANTAUNEWS.CO.ID – Peristiwa kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik terjadi di Kota Dumai, Jumat (5/2/2021), sekitar pukul 01.30 dini hari.
Akibat kebakaran, satu petak rumah dan sebuah Bengkel Dinamo ludes terbakar. Informasi terangkum, tidak ada korban jiwa pada saat kejadian.
Kebakaran menimpa tepatnya Bengkel Regar Dinamo yang berad di Jalan Kelakap 7 RT 01, Kelurahan Ratu Sima Kecamatan Dumai Selatan kota Dumai.
Diduga api berasal dari korsleting listrik pada bangunan tersebut, sehingga mengakibatkan hangusnya 3 unit sepeda motor, 1 unit mobil pick up beserta barang- barang isi didalam rumah.
Warga yang melihat kebakaran, langsung berkerumun di lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan dan berusaha memadamkan api. Dengan bermodalkan ember, warga berusaha memadamkan api dan juga membantu evakuasi barang barang yang bisa terselamatkan.
Anak pemilik Bengkel Regar Dinamo, Ilham Siregar, saat sempat dikonfirmasi awak media, mengatakan kemarin malam, Kamis (4/2/2021), sempat membersihkan barang barang yang sudah tak terpakai.
“Tadi malam kami baru membersihkan bengkel dan menjual alat-alat yang sudah tidak diperlukan agar terlihat jika ada kabel-kabel yang sudah rusak,” ungkapnya.
Lanjut Ilham, saat terbangun sempat melihat adanya kobaran api dari pintu samping rumah dan terdengar adanya orang yang menjerit dan melempari rumah untuk membangunkannya.
“Alhamdulillah, kami berhasil keluar rumah dan saat kami keluar melihat warga sudah mulai berdatangan untuk membantu memadamkan kobaran api,” paparnya lagi.
Saksi pada kejadian kebakaran Sitompul menyebutkan, saat melihat kobaran api dan tercium aroma kabel terbakar, ia mencoba untuk membangunkan orang yang berada didalam rumah dengan cara mendobrak pintu.
“Tak lama kemudian, warga mulai berdatangan untuk mencoba membantu memadamkan kobaran api dengan cara seadanya menggunakan ember,” imbuh salah satu warga, Sitompul kepada awak media.
Ditambahnya, setengah jam kemudian, tim pemadam kebakaran yang datang berjumlah 4 unit Damkar, akhirnya kobaran api berhasil dipadamkan. (*)
Penulis: Dodi Muslim/ Ridwansyah