Dinkes Riau Ingatkan Kabupaten/Kota Terkait Manajemen Penggunaan Vaksin

Sabtu, 19 Juni 2021

PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Pemerintah provinsi riau melalui dinas kesehatan riau meminta kepada kabupaten/kota di riau agar memanajemen penggunaan vaksin secara cermat dan terarah.

Kepala Dinas Kesehatan provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir meminta pemerintah kabupaten/kota di Riau untuk memanajemen penggunaan vaksin dengan baik. hal tersebut dikarenakan ada pelaksanaan vaksin dosis kedua yang tertunda akibat daerah kehabisan stok vaksin.

"Seharusnya didata dan dimanajemen dengan bagus, kalau sudah vaksin pertama harusnya disiapkan untuk dosis kedua," kata Mimi, Sabtu (19/6/2021) sore.

"Pemerintah daerah jangan hanya mengejar target vaksinasi saja. Namun juga harus memiliki data dan manajemen yang bagus, karena antara vaksin dosis pertama dan kedua sudah diatur jarak waktunya," ujar Mimi.

"Kemudian, juga kalau stok vaksin sudah menipis, segera laporkan ke dinas kesehatan provinsi. atas dasar itu, kami akan mengajukan tambahan dosis kepada pemerintah pusat, karena perlu waktu juga untuk meminta vaksin," sambungnya.

Mimi menjelaskan, saat ini pihaknya sudah mengajukan penambahan vaksin, pemerintah pusat juga sudah langsung mengirimkan vaksin. dalam kurun waktu satu atau dua hari kedepan, kemungkinan vaksin sudah akan datang.

"Kami sudah ajukan penambahan vaksin dan vaksin langsung dikirim. mungkin satu atau dua hari lagi vaksin akan datang," ungkapnya.

Lebih lanjut Mimi menyampaikan, Informasi per hari ini di Provinsi Riau terdapat penambahan 284 kasus terkonfirmasi Covid-19. kabar baiknya, terdapat penambahan 385 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. terdapat penambahan 9 pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19.

"Total Terkonfirmasi 67.488 kasus dengan rincian isolasi mandiri 2.771 orang, rawat di rumah sakit 562 orang, sembuh 62.332 orang dan 1.823 meninggal dunia," tutupnya. (MCR/Rasid)