Rektor Unri Terpapar Covid-19, Berikut Kronologinya

Jumat, 18 Juni 2021

Rektor Universitas Riau, Prof Aras Mulyadi (Foto: Rasid Ahmad)

PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Rektor Universitas Riau Prof Aras Mulyadi dikabarkan terkonfirmasi covid-19 usai melakukan perjalanan dinas ke luar kota beberapa hari lalu.

Hal tersebut dibenarkan ketua satgas Covid-19 Universitas Riau, Prof Dr Iwantono M Phil. kemudian dia juga menjelaskan kronologi sebelum rektor Universitas Riau itu terkonfirmasi positif.

"Benar, dia terkonfirmasi positif," ujar Iwantono saat dihubungi wartawan, Kamis (17/6/2021) sore.

Ketua satgas covid-19 Universitas Riau, Iwantono mengatakan," Pak Rektor ada perjalanan dinas ke Bandung berangkat dari Pekanbaru hari Kamis (10/6/2021) sore baliknya hari Sabtu (12/6/2021)," katanya.

Kemudian Iwantono menjelaskan," Sepulang dari Bandung selang beberapa hari badan terasa kurang enak, kepala dan badan agak sakit. jadi, Rabu (16/6/2021) beliau masih masuk kantor cuma karena terasa sakit itu rencananya beliau mau istirahat di rumah saja," jelasnnya.

"Pada saat itu Kebetulan bertemu dengan direktur RS Unri beserta tim di lobby rektorat ketika hendak pulang itu. direktur RS Unri dr Surya menyarankan agar Pak Rektor untuk diperiksa di RS Unri untuk memastikan keluhannya itu. karena keluhannya mengindikasikan gejala infeksi virus maka tim dokter dan Ketua Satgas Unri yang kebetulan juga bersama mendampingi Rektor memutuskan agar Pak Rektor dites swab antigen, ternyata hasilnya positif," sambung Iwantono.

"Maka Ketua Tim Satgas dan tim dokter memutuskan untuk langsung dilakukan tes swab PCR untuk memastikannya dan sampelnya dikirim ke Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Ahmad," ujar Iwantono.

Iwantono juga mengungkapkan," Sambil menunggu hasil uji PCR tersebut tim satgas dan tim RS Unri segera berembuk dengan Pak Rektor dan diputuskan Pak Rektor dirawat di rumah dinas Rektor jalan Gajah Mada. kemudian segera dibentuk tim untuk menghandle dan mengobati beliau," ungkapnya.

"Selanjutnya Pak Rektor di rongsen. Sekitar jam 12.30 wib Pak Rektor diantar pulang ke rumah dinas. Sekitar pukul 16.30 hasil Tes PCR keluar dan mengkonfirmasi bahwa Pak Rektor positif terpapar covid-19, " tutupnya. (Rasid)