Pegawai Honorer Setdako Subulussalam Belum Terima Gaji Selama Lima Bulan

Jumat, 01 Oktober 2021

Foto: Ilustrasi (Sumber Foto: Harapan rakyat online)

SUBULUSSALAM, PANTAUNEWS.CO.ID - Pegawai honorer di lingkungan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Subulussalam belum menerima honorium selama lima bulan berturut-turut di tahun 2021. Pegawai honorer sangat berharap Pemerintah Kota Subulussalam segera menyelesaikan pembayaran gaji para honorer.

Masih dilanda pandemi Covid-19, tentunya setiap orang sangat mengharapkan dapat menerima penghasilan setiap bulannya, namun berbanding terbalik dengan nasib yang dirasakan ratusan tenaga honorer di lingkungan Setdako Subulussalam.

Diketahui para tenaga honorer di lingkungan Setdako Subulussalam, bekerja setiap harinya mulai hari Senin, hingga hari Jumat. Demi menjalankan pekerjaan roda pemerintahan Kota Subulussalam, namun hak mereka terkesan diabaikan.

Diperkirakan mencapai ratusan tenaga honorer di lingkungan Setdako Subulussalam, bahkan ditambah lagi tenaga honorer dinas-dinas lainnya, kabarnya nasib mereka juga sama seperti para tenaga honorer di Setdako, hingga hari ini belum menerima gaji.

Seperti yang disampaikan salah satu tenaga honorer yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa semenjak bulan Mei hingga September 2021, gaji para honorer belum dibayarkan.

"Belum pernah menerima gaji, terhitung dari bulan Mei hingga September 2021," katanya, Kamis, (30/9/2021).

Selain itu, dirinya sebagai pegawai honorer Setdako itu sangat berharap sekali agar Walikota Subulussalam, dapat mendengarkan keluh kesah nasib tenaga honorer di lingkungan Setdako Subulussalam.

"Kami berharap Walikota Subulussalam memperhatikan nasib kami sebagai tenaga honorer ini," harapnya.

Nasib tenaga honorer di Subulussalam patut diperhatikan. Dikarenakan para tenaga honorer tersebut sudah menjalankan kewajibannya, namun hak mereka terkesan sangat diabaikan.

Diminta agar pemerintah Kota Subulussalam segera menyelesaikan pembayaran gaji para honorer, di lingkungan pemerintah Kota Subulussalam.

Hingga berita ini terbit, awak media ini belum dapat mengkonfirmasi ke instansi terkait. (Juliadi)