Aktivis Pengiat Anti Korupsi di Riau Desak KPK Usut Tuntas 'Aktor' Dibalik Bisnis Test PCR

Rabu, 03 November 2021

Foto: Ilustrasi (Net)

PERAWANG, PANTAUNEWS.CO.ID - Aktivis Pengiat Anti Korupsi yang terhimpun dalam wadah Gabungan Lembaga Anti Korupsi Indonesia (GALAKSI), Rabu malam ini (3/11/21), kembali mendesak aparat penegak hukum, mulai dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kepolisian maupun Kejaksaan agar segera mengusut tuntas skandal kejahatan ‘Kera Putih’ yakni Aktor Bisnis Test PCR.

Hal itu dikatakan Larshen Yunus, pada saat berada di Pondok Kebun Kelapa Sawit Debataraja, Perawang - Minas, Kabupaten Siak. Larshen Yunus mengungkapkan bahwa sudah seharusnya aparat penegak hukum seperti KPK untuk segera menindaklanjuti keluhan dari DPD maupun DPR-RI.

"Sudah 2 tahun ini kita semua, bukan hanya di Indonesia melainkan juga di dunia sedang dalam kondisi Pandemi Covid-19. Tapi masih tega-teganya dia berbisnis Test PCR," kesal Larshen Yunus, Aktivis Riau Jebolan Sospol Universitas Riau itu.

Hingga berita ini dimuat, rencanannya, Aktivis Riau Larshen Yunus akan segera melaporkan ‘Aktor’ dibalik bisnis Test PCR yang dimaksud. Termasuk informasi terbaru, terkait keterlibatan Jenderal (Purn) Luhut Binsar Panjaitan, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marvest) Republik Indonesia. (*)