PC Ansor Dan Banser Kabupaten Pelalawan Sukses Menyelenggarakan DTD Angkatan VIII
PELALAWAN, PANTAUNEWS.CO.ID - Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (PC. GP Ansor dan Banser) Kabupaten Pelalawan Riau melaksanakan Diklat Terpadu Dasar (DTD) Angkatan VIII Tahun 2021. Sebanyak 133 orang pemuda pemudi dari berbagai kecamatan di Pelalawan antusias mengikuti diklat tersebut.
DTD Angkatan VIII Tahun 2021 oleh PC. GP Ansor dan Banser Kabupaten Pelalawan ini dilangsungkan selama tiga hari, 5 - 7 November 2021. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Surga desa Langkan kecamatan Langgam Kab. Pelalawan Prov. Riau.
Kegiatan ini dibuka dengan menggelar Gebyar Sholawat pada malam hari pertama yang dipimpin langsung oleh KH. Thoyib Firdaus pimpinan Pondok Pesantren Riyadus Sholihin Siak.
M. Jamil Soim selaku Ka satkorcab Banser Pelalawan menjelaskan bahwa tujuan DTD Angkatan VIII ini adalah "Mencetak Kader Militan Dalam Merawat Tradisi, Membumikan Aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah, Menjaga Ulama dan NKRI". Setiap kader yang lulus nantinya akan menjadi anggota Banser melalui DTD ini selanjutnya dilakukan pembinaan oleh Pimpinan Cabang GP Ansor dan Satkorcab BANSER untuk diberdayakan sesuai potensi dan profesinya membantu masyarakat,” pungkasnya.
Hadir dalam acara pembukaan diantaranya Ketua PW GP Ansor Riau Purwaji, S.Sos, perwakilan Polres Kab. Pelalawan, TNI, tokoh masyarakat, aparatur kecamatan dan desa setempat.
Pemateri di dalam DTD kali ini, yakni instruktur wilayah Ansor Provinsi Riau, komandan Sucipto dan team juga beberapa pengurus cabang Ansor kabupaten, memberikan materi dan terlibat langsung secara teknis dalam diklat ini. Materi diklat selain dalam berbentuk teori ada pula dalam bentuk praktik dan latihan fisik. Ada materi tatap muka langsung di dalam ruangan dan ada pula di alam terbuka.
Ketua PC GP Ansor kabupaten Pelalawan sahabat Ali Zainal Arifin mengatakan diklat ini juga bertujuan untuk membentuk kader yang tangguh dan kuat dalam hal mental, intelektual dan spiritual sehingga visi misi dan tujuan GP Ansor dapat diaplikasikan oleh individu kader di mana pun berada.
"GP Ansor merupakan Badan Otonom NU harus tetap sebagai garda terdepan merawat kebhinekaan yang setia kepada NKRI, Pancasila, dan UUD 1945. Harus tetap menjadi katalisator ditengah maraknya berita hoaks dan paham radikalisme,” tegasnya.
Sartono sebagai Danlat Skolat (Komandan Satuan Komando Latihan) menyampaikan bahwa diklat ini juga diharapkan dapat membentuk dan mengembangkan generasi muda Indonesia sebagai kader bangsa yang cerdas dan tangguh, memiliki keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, berkepribadian luhur, berakhlak mulia, sehat, terampil, patriotik, ikhlas dan beramal shalih.
Berikutnya menegakkan ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jama'ah di dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kader diharapkan juga berperan secara aktif dan kritis dalam pembangunan nasional demi terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia yang berkeadilan, berkemakmuran, berkemanusiaan dan bermartabat bagi seluruh rakyat Indonesia yang diridhai Allah SWT.
Sebagai tuan rumah penyelenggaraan acara, ketua PAC Ansor kecamatan Langgam sahabat Luqman Hakim, S.Pd. banyak mendapat apresiasi dari panitia dan team Skolat dikarenakan totalitas nya berpartisipasi dalam menyediakan akomodasi dan sarana prasarana yang begitu komplit untuk keperluan diklat ini, dengan mottonya yang menjadi pameo dikalangan sahabat-sahabat Ansor yakni "Biar Tekor Asal Kesohor" ????
Semoga NU yang merupakan rumah besar Ansor Banser dan kaum muslimin di kabupaten Pelalawan semakin berjaya dan dirasakan kiprahnya di tengah-tengah masyarakat. (Rls Biro Infokom)