Bupati Zukri Desak Kontraktor Rigid Jalintim Hentikan Pekerjaan, Jika Tak Bisa Lancarkan Lalin

Kamis, 17 Februari 2022

PELALAWAN, PANTAUNEWS.CO.ID - Pekerjaan pembangunan jalan Lintas Timur (Jalintim) dengan sistem rigid di kilometer 23, tepatnya antara perbatasan Pelalawan dan Pekanbaru, setiap hari semakin kacau balau. Kondisinya sangat dikeluhkan masyarakat pengguna jalan karena menyebabkan kemacetan panjang.

Kemacetan tersebut ditengarai kontraktor pemborong yang tidak bisa mengatur lalu lintas kendaraan baik arah Pelalawan maupun dari Pekanbaru.

Kondisinya diperparah karena kendaraan tertahan tidak bisa bergerak. Hal ini dipicu oleh ulah supir yang tidak sabaran dan saling mendahului. Terlebih lagi tidak adanya petugas yang diturunkan kontraktor mengatur lalu lintas.

Kamis (17/2/2022) Bupati Pelalawan H Zukri Misran memanggil kontraktor pemborong pembangunan jalan Km 23 ini yakni PT Adhy Karya. Pertemuan singkat itu juga dihadiri Wakil Bupati Pelalawan Nasarudin, dan sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemkab Pelalawan.

Pada kesempatan itu bupati marah kepada perwakilan manajemen kontraktor lantaran tidak bisa mengatur lalu lintas. Kemarahan ini didasari oleh keluhan warga yang mengalami macet yang lama jika melintasi di titik pembangunan rigid.

"Saya minta kontraktor untuk menghentikan aktivitas pekerjaannya sebelum mereka bisa mengatur sistem buka-tutup jalan, sehingga situasi berjalan lancar. Ini serius," tandasnya singkat.(*)