Elektabiltas Syaiful Amri Datuk Domo Terus Naik Drastis, Akankah Samsul Bahri akan 'Tersungkur' di Bursa Wawako PPP?

Jumat, 25 Februari 2022

Syaiful Amri Datuk Domo, Ketua PC GPK Kota Dumai yang juga Ninik Mamak IKTD (Foto: Istimewa)

DUMAI, PANTAUNEWS.CO.ID – Elektabilitas Syaiful Amri Datuk Domo terkait kekosongan Wakil Walikota Dumai, terus mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan pihak. Percaturan politik untuk mengisi kekosongan kursi Wakil Walikota Dumai yang ditinggalkan almarhum Amris semakin hari semakin menarik diperbincangkan.

Desas desus terjadi perdebatan beda dukungan di internal kader PPP Kota Dumai. Kekisruhan ini dikabarkan terkait elektabiltas Syaiful Amri Datuk Domo yang juga merupakan Ketua PC Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Kota Dumai, underbownya PPP ini naik drastis.

Mantan Ketua PPP Dumai Samsul Bahri yang sebelumnya menjadi harga mati, sepertinya tidak bakal berlaku lagi. Diketahui, Samsul Bahri yang digadang-gadangkan mendapatkan ‘golden ticket’ untuk diusulkan ke DPP PPP, namun tiba-tiba langkahnya menuju kursi Wawako Dumai terhenti.

Tampaknya hasil Rapimcab PPP Kota Dumai yang mengusulkan calon tunggal ini, desas desus telah menjadi perhatian dan bahwa akan dievaluasi kembali oleh DPW untuk diusulkan ke DPP PPP. 

Ketua DPC PPP Kota Dumai Salman, saat dihubungi kenomor ponselnya tersambung, Jumat (25/2/2022), namun belum dapat dimintai keterangan terkait dugaan adanya evaluasi usulan nama nama calon wawako ke DPW maupun ke DPP.

Seperti yang pernah diungkapkannya disalah satu media, bahwa Samsul Bahri merupakan calon tunggal untuk diajukan menjadi Wawako Dumai, pengganti almarhum Amris.

Selanjutnya, Sekretaris PPP Dumai Hamdan saat dimintai keterangan menyebutkan bahwa dirinya tidak memiliki kapasitas untuk menjawab adanya kompetisi internal terkait perebutan kursi wawako.

“Sebaiknya Ketua Salman saja yang memberikan tanggapan sesuai dengan instruksi partai,” ucap Hamdan saat dikonfirmasi.

Informasi terangkum, ditundanya Musyawarah Anak Cabang (Musrancab) PPP se- Provinsi Riau oleh Ketua DPW Syamsurizal, dugaan kuat adanya kekisruhan terkait usulan nama wawako Dumai. Surat perihal instruksi penundaan pelaksanaan Musrancab PPP, tertangggal 16 Februari 2022 ini merupakan hal yang sangat krusial, karena habisnya masa periode jabatan pengurus anak cabang se-Provinsi Riau.

Belum diketahui, apakah sosok Syaiful Amri Datuk Domo akan membayangi Samsul Bahri pada bursa Wawako Dumai dari PPP. Meningkatnya dukungan masyarakat kepada Syaiful Amri Datuk Domo, juga menuai pro dan kontra dikalangan internal PPP Kota Dumai.

Beda dengan Partai NasDem Kota Dumai, tampak tak adanya persaingan antara empat kandidat yang nama telah diusung ke DPW yakni Hj Haslinar, H Abdul Gaffar, Yulia Putra dan Hadi Hartanto. (*)

Penulis: Edriwan