Proyek Distanbunkan Kota Subulussalam Tahun 2021 Diduga Asal Jadi

Selasa, 22 Maret 2022

SUBULUSSALAM, PANTAUNEWS.CO.ID -  Pekerjaan Proyek Swakelola milik Dinas Pertanian, Perkebunan dan Perikanan (Distanbunkan) Kota Subulussalam diduga terkesan asal jadi.

Diketahui Pekerjaan Proyek itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran (TA) 2021 terkesan dikerjakan Asal-asalan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh awak media dari berbagai sumber mengatakan bahwa proyek dari dana DAK Tahun 2021 itu mengerjakan 10 item kegiatan, yang dikerjakan secara swakelola oleh 10 kelompok Tani.

Adapun kesepuluh kelompok tani tersebut yang terdiri dari, Desa Penanggalan Barat 3 Kelompok, Desa Siperkas 1 kelompok, Desa Jabi-jabi 2 kelompok, Desa Cipare-pare 2 kelompok, Desa Harapan Baru 1 kelompok, dan Desa Lae Simolap 1 kelompok.

Masing-masing perkelompok mengerjakan 1 item kegiatan yang berbeda-beda. diantaranya, pembuatan jalan pertanian, pembangunan irigasi dan pembangunan Embung Air. Bahkan satu itemnya pekerjaan itu menelan pagu Anggaran sebesar Rp. 104.000.000,00. (Seratus Empat Juta Rupiah).

Dari 10 kegiatan yang disebut, ada beberapa diantaranya, diduga dikerjakan Asala jadi. salah satunya seperti Pembangunan Embung di Desa Lae Simolap yang dikerjakan oleh kelompok Tani Baru Muncul.

Dari hasil investigasi wartawan, pembangunan embung tersebut belum selesai dikerjakan namun sudah dilakukan serah terima pekerjaan atau Provisional Hand Over (PHO).

Selain itu pembuatan jalan pertanian oleh kelompok Tani di Desa Siperkas dan 2 kegiatan di Desa Cipare-pare juga diduga dikerjakan asal-asalan.

Saat dikonfirmasi rekan wartawan. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kota Subulussalam. Rosihan Indra, S.P., M.Si. mengatakan bahwa dirinya baru menjabat selama Dua Bulan, sebagai kepala Dinas di dinas itu, namun dia juga mengatakan akan melakukan evaluasi.

"Saya menjadi kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan ini baru sekitar 2 bulan, saya masih fokus melakukan penataan internal, membuat program prioritas tahun ini. Saya akan melakukan evaluasi terkait kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan sebelumnya" Kata Kadistanbunkan Rosihan Indra saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (22/3/2022). (Juliadi)