Koswara Poerwasasmi Minta Copot Kadisdikbud dan Beberapa Kepala SMAN di Banten

Jumat, 15 Juli 2022

TANGERANG, PANTAUNEWS.CO.ID - Tidak diterimanya atlet berprestasi beberapa cabang olahraga di SMA Negeri, mendapatkan reaksi yang sangat keras dari pengurus KONI Provinsi Banten.

Dilansir dari salah satu media online, Koswara Poerwasasmi Sekretaris KONI Provinsi Banten meminta kepada Pj Gubernur Banten, untuk mengganti kepala SMA Negeri yang dengan sengaja tidak meloloskan atlet berprestasi, notabene sudah terbukti meraih medali Posda X Banten, Rabu (13/7/2022).

"Hal itu tentu sangat merugikan Provinsi Banten karena para peraih medali emas tersebut sudah bersusah payah dilatih disini," ungkap Sekretaris KONI Banten dengan kesal.

Tambahnya lagi, jika atlet ini betul - betul berprestasi dan apalagi peraih medali emas yang ketika dia masih SMP dan bahkan sudah meraih medali emas.

"Itu aslinya modal kita untuk  berprestasi selanjutnya bisa membawa nama bagus daerah provinsi danjadi menurut saya kita akan rugi," imbuhnya menegaskan.

Menurut keterangan dari Koswara bahwa para atlet yang tidak diterima di SMA Negeri Banten diantaranya peraih medali Cabor Rugby, Dayung Teakwondo dan Kempo.

"Disdikbud Banten dinilai dengan sengaja mengabaikan para atlet berprestasi dan mereka adalah aset yang bisa membawa nama baik. Bisa saja dia pindah ke Provinsi DKI Jakarta, tetapi yang malah rugi kita," ucapnya lagi.

"Dia tidak memahami Pergub,  sama saja melanggar Pergub itu dan ini harus menjadikan perhatian dan jika perlu diberikan sanksi dan bahkan diganti," tukas Koswarsa. (Asap WW)