Pasca Direnovasi, Lapangan Beringin Diduga Sarat dengan Masalah

Senin, 27 Maret 2023

Foto pekerjaan di Lapangan Beringin Februari dan Maret 2023

SUBULUSSALAM, PANTAUNEWS.CO.ID - Usai di renovasi pada akhir tahun 2022 lalu, Lapangan Beringin kini tampil dengan gaya baru, yang dilengkapi dengan pujasera dan taman tempat berswafoto. Bahkan, diduga sarat dengan masalah.

Tampak aneh, Lapangan Beringin usai di renovasi pada akhir 2022 lalu, di awal tahun 2023 terlihat Lapangan Beringin belum juga di fungsikan. Bahkan, terpantau masih ada pekerjaan pembangunan Paving Block yang kini telah amblas ke bawah.

Usai di resmikan pada Selasa, 21 Maret 2023, lalu, Pujasera di Lapangan Beringin itu langsung di fungsikan oleh para pedagang. Mirisnya, pekerjaan Paving Block di awal tahun 2023 itu, sudah terlihat rusak, dan diduga pekerjaan tersebut terburu-buru mengejar target, demi meraup keuntungan.

Belum lagi dengan keluhan para pedagang, seperti naiknya retribusi kios di Tahun 2023 tanpa adanya musyawarah dari instansi terkait dengan pihak para pedagang disana.

Disamping itu, Kadisperindagkop, Junifar, S.Sos menyampaikan naiknya retribusi kios di Tahun 2023 ini sudah diberitahukan pada saat awal pembukaan sekaligus peresmian Lapangan Beringin.

"Kita telah memberi waktu seminggu untuk para pedagang agar melunasi retribusi sebesar Rp. 5 Juta, dan waktu pelunasannya itu besok, Selasa, 28/03, bagi yang tidak melunasi retribusi tersebut, akan di gantikan dengan orang lain. Karena di belakang masih bayak yang ingin menempati kios itu," ujar, Junifar, S.Sos

Ditambahkannya, terkait pembayaran iuran para pedagang yang sudah dibayar selama 6 (Enam) Bulan di awal, akan di kembalikan dan di potongkan langsung ke iuran retribusi tahun 2023 dipotongkan selama 3 Bulan.

Terlepas dari itu, di harapkan kepada pihak APH, maupun Instansi terkait agar mengkroscek langsung ke Lapangan Beringin, terkait kualitas pembangunan pemasangan paving block anggaran awal Tahun 2023, yang diduga proyek siluman itu. (Juliadi)