PILIHAN
Oknum Camat Minta Satu Ekor Sapi Kurban, Pedagang Ogah dan Memilih Pindah Berdagang
Jakarta, (Pantaunews.co.id) – Adin, satu pedagang Hewan Kurban di Kecamatan Matraman diduga jadi korban pungutan liar (pungli) yang dilakukan Oknum kecamatan.
Dia diminta memberikan seekor sapi agar bisa berdagang di satu lahan milik perusahaan, Jalan Ahmad Yani dan sudah digunakan berdagang selama 26 tahun.
“Kemaren saya di telepon sama dokter hewan kecamatan sama wakil manpol. Saya dipanggil sama Camat,†kata Adin di Matraman, Jakarta Timur, Kamis (01/08) lalu.
Dia diberi waktu berdagang hanya sampai tanggal 28 Juli 2019, padahal dia sudah mengantongi izin dari perusahaan pemilik lahan sampai tanggal 11 Agustus 2019.
Bila ingin tetap berdagang, Adin harus menyerahkan seekor sapi yang menurut dokter hewan dan Manpol Kecamatan Matraman.
Bila ingin tetap berdagang, Adin harus menyerahkan seekor sapi yang menurut dokter hewan dan Manpol Kecamatan Matraman.
“Kita fotocopy dan kasih ke Satpol PP. Yang banyak bicara itu wakil Satpol PP kecamatan sama dokter hewannya, Pak Camat minta satu ekor sapi. Saya tegesin, ini bener pak Camat? Iya,†ujarnya menirukan ucapan.
Lantaran diperas, Adin ogah memberikan sapi dagangannya dan memilih berdagang Hewan Kurban di tempat lain.
Menurutnya permintaan seekor sapi agar memuluskan dagangannya tak etis, terlebih dilakukan seorang Pejabat Pemerintah.
“Ga etis lah pak, saya setiap tahun kasih ke mereka. Kalau kambing okelah, tapi kalau sapi berat,†tuturnya.
Pasalnya harga satu ekor sapi yoang paling kecil saja seharga Rp 20 juta, sementara sebelum ini dia tak pernah diperas.
Sumber : Wartasidik.com
Berita Lainnya
Hari Kedua, Tim SAR Gabungan Berhasil Evakuasi 69 Jenazah
Ganti Uang Winda Earl Raib, Maybank Baru Siapkan Rp 16,8 Miliar
Tangis Sang 'Ratu' Keraton Sejagat Saat Ditanya Makam Janin di Sleman
Liverpool Layak Menduduki Gelar Juara di Liga Premier Inggris 2019-2020
Direktur BUMD PT Pembangunan Dumai Serahkan Pesangon Pada 17 Orang Mantan Karyawannya
Program Bupati Taslim dan Wabup Najamudin Sangat Berkesan Dihati Masyarakat Morowali
OTT Yan Piet Moso, Hingga Blundernya Mendagri Tito Karnavian
Pembangunan Kios Kawasan Kuliner Jayamukti, Apakah Proyek ini Sudah Sesuai Kajian?
Siapa Pemilik Cek Rp 35,9 M yang Ditemukan Cleaning Service Bandara Soetta?
Kejagung RI Dorong Kejati Riau Perbaikan Sistem Reformasi Birokrasi
Kadis PUPR Kota Tangerang Tanggapi Pentingnya Pelayanan Publik dan Pelayanan Informasi
Ketua Pemuda Tani HKTI Kendal Ikuti Pelantikan DPP HKTI Secara Virtual