Pergi ke Hutan Mencari Buah Jernang, Deni Luka Berat Diterkam Beruang
INHU, PANTAUNEWS.CO.ID - Nasib tragis menimpa Deni (22) setelah bergelut dengan seekor beruang hitam didalam hutan. Korban warga RT15 Dusun Talang Tanjung, Desa.Siambul, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Inhu, Riau ini pergi ke hutan bersama dua orang temannya untuk mencari buah jernang.
Peristiwa naas itu terjadi Senin (24/10) pagi sekira pukul 10.00 WIB. Dengan bekal sebilah golok, korban bersama kedua temannya masuk kedalam hutan mencari pohon jernang yang berbuah. Karena tidak dapat hasil, satu teman korban pamit pulang.
Sedangkan korban bersama satu temannya memutuskan tetap didalam hutan.
Kemudian keduanya melihat jebakan (jerat binatang-red) yang mereka pasang sebelumnya. Naas, saat mellihat jeratan itu tiba-tiba muncul seekor beruang madu dewasa dari dalam semak dan langsung menerkan korban.
Hal itu dibenarkan Kepala Desa (Kades) Siambul Zulkarnain ketika dikonfirmasi wartawan via seluler, Senin (23/10). Kata Kades, akibat peristiwa itu korban mengalami luka seriua dibagian mulut, wajah dan lengan.
"Korban mengalami luka sobek akibat cakaran beruang hampir 90 persen. Korban sudah dibawa ke Puskesmas Batang Gansal untuk mendapatkan penanganan medis,' terangnya.
Karena lukanya cukup parah akhirnya korban dirujuk ke RSUD Indra Sari Rengat di Pematangreba.
Kembali Kades menjelaskan, melihat korban diterkam hewan buas itu, teman korban lari untuk meminta pertolongan warga terdekat.
Sementara korban dengan sebilah golok yang dibawanya dari rumah mencoba melawan sekuat tenaga. Meski korban terluka tapi upaya korban melawan terkaman beruang membuahkan hasil.
"Warga saya mencoba melakukan perlawanan dengan semampunya menggunakan parang akhirnya berhasil dan beruang tersebut lari pergi kedalam hutan," kata dia.
Pihaknya sudah melaporkan kejadian itu ke Polsek Batang Gansal. Saat ini korban dalam perawatan intensif di RSUD Indra Sari Rengat.
Kapolsek Batang Gansal Ipda Donni Widodo Siagian bersama anggotanya tengah melakukan penyelidikan disekitar TKP.
"Kita akan berkoordinasi dengan petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Saat ini kita masih melakukan penyelidkan dilapangan," kata Donni. (stone)
Berita Lainnya
Walikota Dumai Ikut Tanam 2020 Batang Mangrove
Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto Kunker Ke Polsek Dumai Barat
Mitigasi Kebakaran Tangki Akibat Kondisi Alam, PT KPI RU II Pasang Lightning Protection System
Makam Sultan Johor Malaysia Ditemukan dan Dipugar
Camat Bukit Kapur Bersama Lurah Gurun Panjang Patroli Lokasi Rawan Kebakaran
Viral, Video Pembuangan Limbah B3 Diduga Milik PKS PT KAS dari Kolam Limbah ke Sungai
Sosialisasi Gerakan Masyarakat Gurun Panjang Untuk Penurunan Angka Stunting
Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Pembelian Sapi di Disnak Keswan, Ini Alasannya
PT Sari Dumai Sejati Bekerjasama Dengan DLH Melaksanakan Penanaman 2.000 Mangrove
Ratusan Karyawan PT SSS Geruduk Kantor Disnaker Inhu
HUT ke-77 TNI 2022, Kodim 0302/Inhu Gelar Panggung Prajurit di Objek Wisata Danau Raja Rengat
Kasat Lantas dan Kasat Intelkam Polres Inhu Terima Penghargaan dari Kemenpan RB