Potensi Kerugian Pertamina Akibat Sengketa Hukum Kontrak LNG CCL
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Pemkab Rokan Hulu Umumkan Pemenang Lomba Sayembara Logo HUT Rohul ke 24
Jumlah Bacaleg di Inhu Berkurang, Ini Penyebabnya

INHU, PANTAUNEWS.CO.ID - Telah terjadi kekurangan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) di Kabupaten Inhu Riau, dari jumlah sebelumnya sebanyak 720 orang berkurang menjadi 680 orang.
Kekurangan Bacaleg itu disebabkan dari 18 Partai Politik (Parpol) yang lolos dan ikut bertarung di Pemilu 2024, diantara Parpol yang ikut memperebutkan 40 kursi di DPRD Inhu tidak cukup orang untuk diajukan ke KPU Inhu sebagai Bacaleg.
Ketua KPU Inhu Yenni Mairida kepada wartawan dikantor KPU Inhu, Selasa (16/5) mengatakan, bahwa saat ini sudah masuk tahap verifikasi administrasi (Vermin).
"Saat ini sudah masuk tahap verifikasi administrasi atas mengusulkan berkas bacaleg," kata Yenni.
Yenni menuturkan, dari 18 Parpol yang mengajukan nama Bacaleg, hanya Partai Buruh dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) yang tidak mencukupi quota Bacaleg sebanyak 40 orang.
"Partai Kebangkitan Nasional jumlah Bacaleg sebanyak 12 orang. Sedangkan Partai Buruh sebanyak 28 orang Bacaleg," ucap Yenni.
Dikatakan Yenni lagi, dari pengajuan nama Bacaleg, jumlah calon laki-laki sebanyak 449 orang dan calon atau keterwakilan perempuan sebanyak 331 orang. Jumlah Bacaleg terbanyak berada di Daerah Pemilihan (Dapil) Inhu Satu.
Jumlah itu di Dapil Satu itu meliputi Kecamatan Rengat, Rengat Barat dan Kuala Cenaku dengan jumlah Bacaleg sebanyak 172 orang, terdiri dari 119 laki-laki dan 53 perempuan untuk memperebutkan 10 kursi.
Dalam proses pengajuan nama Bacaleg, lanjut Yenni, ada dua Parpol terkendala untuk mengakses aplikasi Silon. Namun diluar jadwal pengajuan nama Bacaleg, masih bisa dilayani.
Dengan catatan, dapat membawa atau menunjukkan berkas secara manual. Dua parpol yang terkendala mengakses aplikasi Silon hingga berakhirnya masa pengajuan nama Bacaleg itu yakni, Partai Gelora dan Partai Garuda. "Ini sesuai petunjuk dari KPU RI. Apabila ada Parpol terkendala dalam mengakses aplikasi Silon dapat mengajukan nama diluar jadwal," terang Yenni.
Untuk itu, kata Yenni, terhitung 15 Mei sampai 23 Juni 2023 mendatang, KPU akan melakukan Vermin.
Yang mana, Vermin itu untuk membuktikan dokumen yang disampaikan sudah memenuhi syarat atau belum menemui syarat.
Jika belum memenuhi syarat, selama masa perbaikan, dari tanggal 26 Juni hingga 29 Juli 2023 dapat dilakukan perbaikan. "Untuk hasil Vermin akan disampaikan kepada Parpol sesuai tahapannya, yakni dari 24 sampai 26 Juni 2023," kata Yenni. (stone)
Berita Lainnya
Kunjungi Kilang Dumai, Komisaris Utama PT KPI Apresiasi Pencapaian Kinerja dan Readiness
Kasat Reskrim Polres Inhil: Karoke Golden City di Tutup, Tak Kantongi Izin dari Dinas Penanaman Modal dan PTSP
Breaking News: SPBU Kuala Cenaku Inhu Terbakar
Hadiri Majlis Kenduri Apam, Yulia Putra Ketua Marda LMPP Riau: Ini Budaya yang Harus Kita Lestarikan
Firdaus: Diharapkan Beri Rasa Nyaman Pejalan Kaki
IPDA M Fatityo, Kapolsek Bonai Darussalam Berhasil Meraih Beasiswa LPDP Ke Inggris
Tiga Rumah Rusak Akibat Hujan dan Angin Kencang di Kuansing
Khairul Fadillah: BADKO HMI Riau-Kepri Mengutuk Keras Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar
Bupati Rohil Buka Musrenbang RKPD Tahun 2022 Dalam Rangka Penyusunan Dokumen Renja 2023
Anggota DPRD Dumai Edison Gotong Royong Bersama Warga Jaya Mukti
Anggota DPRD Riau Noviwaldy Jusman (Deded) Meninggal Dunia
Ribuan Warga Ramaikan Pembukaan MTQ ke XXIII Tingkat Kabupaten Rohul Tahun 2023